LUWU UTARA, Nadinewsonline.com – Bupati Kabupaten Luwu Utara, Indah Putri Indriani, secara resmi membuka kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Prioritas Nasional (PN).
Pada kesempatan itu, Bupati Indah menyebutkan, ada 3 (tiga) isu Nasional yang dibahas dalam pelaksanaan Monev tersebut.
Tiga isu ini diantaranya adalah Program Prioritas Nasional Desa Pangan Aman, Pangan Jajanan Anak Usia Sekolah (PJAS) dan Pasar Pangan Aman Berbasis Komunitas (PPABK) di Luwu Utara khususnya.
“Program Prioritas Nasional ini adalah program menyeluruh yang kita mulai dari desa yang merupakan sumber pangan, lalu sekolah yang merupakan tempat anak didik kita dan juga pasar sebagai tempat bertemunya konsumen terakhir yang mengkonsumsi pangan,” ungkap Indah diawal sambutannya.
Bupati dua periode ini pun juga mengatakan bahwa Monev ini dilaksanakan, sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah (PD) Kabupaten Luwu Utara terhadap ketahanan pangan.
Terlebih, ada 10 langkah strategis yang dilakukan untuk mengendalikan atau menekan inflasi, salah satunya adalah memastikan keamanan pangan yang dikonsumsi oleh masyarakat.
“Jadi kita mau lihat proses maupun kemajuan Program Prioritas Nasional, mengidentifikasi hal-hal yang mendukung atau menghambat pelaksanaan program, mengukur capaian target yang telah ditetapkan termasuk memperoleh rekomendasi untuk pengembangan program lanjutan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Balai Besar POM Makassar, Hariani mengungkapkan bahwa tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini yaitu, untuk memastikan aman dan layaknya makanan yang dikonsumsi masyarakat, sehingga bagi siapapun yang mengonsumsinya dapat terlindungi.
“Apresiasi dan terimakasih kepada Bupati Luwu Utara untuk perhatiannya selama ini, kita berharap kedepannya, program ini bisa terus berjalan di Kabupaten Luwu Utara,” pungkasnya.
Diketahui, kegiatan ini berlangsung di Aula Hotel Bukit Indah Masamba, Selasa (14/11/2023) kemarin.
