LUWU UTARA, Nadinewsonline.com – Pengurus Pusat (PP) Himpunan Kerukunan Mahasiswa Luwu Utara (Hikmah Lutra) Periode 2023-2024 resmi dilantik.
Berlangsung di Aula Ilagaligo Kabupaten Luwu Utara, Minggu (17/09/2023) lalu.
Melantik para pengurus, dilakukan secara langsung oleh salah seorang Badan Pendiri Hikmah Lutra, Zulkifli Baso Amir.
Sementara itu, tema yang diusung adalah “Membangun Luwu Dengan Diskusi Terbuka dan Kolaborasi”.
Agenda tersebut, dikemas dengan rangkaian Dialog Publik yang bertemakan “Integritas Pemilu 2024 Dalam Pembangunan Daerah”.
Kegiatan, dihadiri Bupati Kabupaten Luwu Utara (Indah Putri Indriani) bersama para OPD, Ketua Bawaslu (Muhajirin), pihak Kejaksaan dan juga Polres.
Turut hadir Badan Pendiri Hikmah Lutra, para Demisioner Ketua, Keluarga Besar beserta kader-kadernya.
Sementara tamu undangan, terdapat Cipayung Plus, Organisasi Internal Kampus, Kedaerahan dan Pengurus OSIS dari beberapa Sekolah SMA lingkup Luwu Utara.
Sekaitan dengan hal ini, Ketua Umum PP Hikmah Lutra, Irsyad Alfarizi dalam sambutannya, menyampaikan ungkapan terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi.
“Terimakasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini, baik yang terlibat langsung maupun yang mendoakan,” kata Irsyad ke awak media Nadinewsonline.com, Selasa (19/09/2023).
Menurutnya, Luwu Utara tidak akan terbangun oleh sepihak orang atau satu kelompok saja, lantaran saat ini bukan lagi zaman persaingan ataupun ajang kompetisi melainkan era kolaborasi.
“Luwu utara itu tidak bisa dibangun oleh seorang diri saja atau satu kelompok saja, karena zaman sekarang bukan lagi era persaingan, bukan lagi era bersaing dan bukan lagi era kompetisi, sekarang adalah era kolaborasi,” tutur Irsyad.
“Itulah kenapa panitia mengusung tema membangun Luwu utara melalui diskusi terbuka dan kolaborasi,” terangnya.
Ia pun berpesan kepada jajaran pengurusnya, agar senantiasa mengabdikan diri untuk kemajuan Kabupaten Luwu Utara, tentunya dengan mengawali dan menghadirkan ruang-ruang diskusi secara terbuka.
“Teruntuk pengurus yang sudah mengucapkan ikrar/sumpah, kalian telah siap mengabdikan diri kalian untuk membangun Luwu utara melalui variabel Hikmah Lutra dengan diskusi terbuka dan kolaborasi,” pungkas Ketua Umum Himpunan Kerukunan Mahasiswa Luwu Utara ini.
“Dipundak kalian yang kecil, terdapat tanggungjawab yang besar. Ada sekitar 1000 harapan masyarakat kelas menengah yang dititipkan kepada kalian untuk kalian wujudkan. Dan ada 1000 bahkan lebih para kelas elit, para penguasa yang tidak pro terhadap rakyat, yang menganggap kalian adalah ancaman baginya,” tambahnya.
“Dikepengurusan ini, kita tidak akan puas dengan kuantitas yang kita miliki, namun kali ini, Hikmah Lutra harus dikenal dengan kualitasnya bukan kuantitasnya,” ujar Irsyad.
“Dan diakhir kata saya tegaskan, Hikmah Lutra tetap menjadi mitra kritis, dan tetap menjadi lembaga independen dan tidak akan terkontaminasi dengan Parpol maupun Caleg nantinya,” kuncinya.(*)