LUWU UTARA, Nadinewsonline.com – 83 Hari lagi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Luwu Utara, AKBP Galih Indragiri, S.I.K., bersama seluruh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Lutra melakukan deklarasi, mendukung Pemilu 2024 yang aman, damai dan sejuk.
Tidak hanya dilakukan dengan Forkompinda, namun juga bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkompincam) se-Kabupaten Luwu Utara.
Deklarasi ini, ditandai dengan pembubuhan tanda tangan yang diikuti oleh seluruh Pimpinan Partai Politik (Parpol), Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Luwu Utara dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Lutra.
Dalam agenda tersebut, Kapolres AKBP Galih menjelaskan jika saat ini, Kabupaten Luwu Utara masuk dalam zona hijau atau wilayah tidak rawan. Meski demikian, adanya sejumlah potensi kerawanan Pemilu, tetap harus diwaspadai dan diantisipasi.
“Yang menjadi sangat rawan dan menjadi antensi dari pimpinan kami, baik kapolri maupun kapolda adalah masalah bijak bermedia sosial, atau dampak yang timbul akibat dari dinamika politik di dunia digital,” kata AKBP Galih.
“Jadi hati-hati menggunakan media sosial, ini juga yang menjadi penekanan saya kepada seluruh personil sampai ke bhayangkari. Selain itu, ada juga netralitas penyelenggara dan ASN, termasuk money politik yang bisa memicu konflik,” sambungnya.
Sementara itu, Bupati Kabupaten Luwu Utara, Indah Putri Indriani dalam sambutannya, meminta seluruh pihak untuk saling mendukung dalam menjaga Pemilu yang akan datang, agar dapat berlangsung sejuk dan damai tentunya.
“Teman-teman Forkompincam harus bersatu. Bantu rekan-rekan TNI dan Polri karna dukungan dari kita semua sangat diperlukan. Yang harus dipahami, Pemilu itu yang mendidik, karna tujuannya bukan cuma mendudukkan tapi bagaimana suara yang kita salurkan bermanfaat bagi masyarakat,” ucap bupati dua periode ini.
“Dan kepada Kapolres dan Dandim, kami apresiasi atas semua upaya yang sudah dilakukan bahwa anggota semua sudah siap untuk mengawal Pemilu 2024,” tambahnya.
Untuk pengamanan Pemilu sendiri, Polres Luwu Utara menyebutkan bahwa, ada sebanyak 391 personilnya yang juga mendapat tambahan kekuatan pengamanan dari Brimob, tentunya pula, akan mengamankan 1001 TPS yang tersebar di seluruh Wilayah Kabupaten Luwu Utara.
Diketahui, giat deklarasi ini dilakukan dalam pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) untuk mewujudkan Pemilu 2024 lingkup Luwu Utara yang damai dan sejuk, berlangsung di Aula La Galigo Kantor Bupati Kabupaten Luwu Utara, Kamis (23/11/2023).