LUWU UTARA, Nadinewsonline.com – Enam hari telah dilalui, Kepolisian Resor (Polres) Luwu Utara berhasil mengamankan pelaksanaan eksekusi lahan irigasi di Desa Sumber Baru Kecamatan Sukamaju Kabupaten Luwu Utara.
Berdasarkan sprin nomor : Sprin/629/XI/PAM.3.3/2023. Pengosongan lahan irigasi ini, dilaksanakan oleh para Personil Polres Luwu Utara dan diikuti instansi terkait serta Personil Batalyon D Pelopor Brimob Polda Sulawesi Selatan.
Giat di hari terakhir pengamanan tersebut, diawali dengan pelaksanaan apel pengecekan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Luwu Utara, AKBP Galih Indragiri, S.I.K.
Dalam kesempatan itu, Kapolres AKBP Galih menyampaikan arahan kepada seluruh personil yang terlibat dalam giat bahwa, hukum di wilayah Polres Luwu Utara khususnya, harus dijalankan dengan memperhatikan aspek sosial dan aspek lainnya.
Ia pun melanjutkan, hal tersebut mesti dilaksanakan sebelum melakukan pengamanan eksekusi lahan, perlu dilakukan lidik intelejen.
Tak hanya itu, ia pun juga menjelaskan bahwa langkah ini, sangat perlu dilakukan untuk menghindari adanya kelompok yang tidak berkepentingan masuk dalam permasalahan pengosongan lahan tersebut.
“Kami tidak mau, masyarakat yang tidak bersalah menjadi korban. Jangan sampai pihak yang tidak berkepentingan masuk untuk mendapatkan keuntungan,” kata AKBP Galih.
Alumni Akpol 2001 ini juga menegaskan kepada anggotanya, untuk bertindak secara humanis dan sesuai dengan SOP yang berlaku.
“Kita telah memiliki tugas masing-masing dalam pelaksanaan pengawalan ini, kita hanya cukup untuk melakukan pengamanan objek yakni terhadap berlangsungnya pembacaan putusan pengadilan dan ditekankan bahwasannya,” pungkasnya.
“Anggota tidak diperkenankan untuk melakukan pengerusakan dan penebangan tanaman atau pohon yang berada di atas lahan eksekusi,” tutup AKBP Galih dengan nada tegas.
Diketahui, giat di hari terakhir pengamanan eksekusi lahan irigasi ini, dilakukan pada hari Selasa (12/12/2023) kemarin.
